Prixa.ai - 6 Juni 2022
Ditulis oleh Kumara Anggita

Prixa - Juni dan Juli adalah bulannya anak sekolah atau mahasiswa ujian. Di masa ini, tidak sedikit dari mereka yang menghadapinya mengalami stres atau kecemasan yang bisa membuat ujian menjadi semakin berat. Yuk kenali caranya agar kamu bisa menghadapi musim ujian ini dengan lebih nyaman tanpa stres dan kecemasan berlebihan.
Dikutip dari Verywell Mind, stres terjadi karena tubuh melepaskan hormon yang disebut dengan adrenalin. Ini membantu mempersiapkan tubuh untuk menghadapi apa yang akan terjadi dan biasanya disebut sebagai respons "fight-or-flight. Pada dasarnya, respons ini mempersiapkan kamu untuk bertahan dan mengatasi stres atau melarikan diri dari situasi sepenuhnya.
Aliran adrenalin ini memang diperlukan supaya kamu bisa mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi stres secara efektif, memastikan bahwa kamu waspada dan siap. Akan tetapi, aliran adrenalin ini untuk beberapa orang membuat gejala yang dirasakan jadi terasa lebih berat.
Beberapa gejala yang sering muncul adalah mual, berkeringat, dan tidak fokus. Untuk mengurangi respon stres dan kecemasan tersebut, kamu bisa mencoba beberapa tips seperti:
Mengatur napas
Sisihkan beberapa menit untuk fokus pada penapasanmu. Kemenkes menganjurkan agar kamu duduk dengan posisi santai dan nyaman sambil bayangkan hal yang menyenangkan dengan mata terpejam kemudian tarik napas dari hidung dalam 3 detik, lalu hembuskan napas dari mulut dalam 3 detik, sambil membayangkan beban pikiran dilepaskan. Tahan selama 3 detik sebelum ambil napas lagi. Ulangi selama 5-10 menit.
Buat tujuan yang realistis
Hitunglah berapa jam, hari, atau bulan yang kamu miliki untuk belajar atau menyelesaikan tugas-tugas yang ada. Setelah itu, kamu dapat menentukan prioritas tugas dan apa yang harus dipelajari terlebih dahulu, mana yang bisa dipelajari kemudian. Adanya perencanaan dan tujuan yang realistis dapat membantumu untuk menerima situasi dan memaksimalkan produktivitas tanpa terlalu menekan diri.
Batasi penggunaan media sosial
Main media sosial setiap ada waktu kosong memang menyenangkan namun kebiasaan ini bisa menganggu fokusmu untuk belajar. Cobalah untuk membatasi penggunaan media sosial llalu ganti waktu media sosialmu itu untuk mengerjakan tugas sedikit demi sedikit atau belajar. Ini akan membantumu untuk lebih fokus dalam menghadapi rintangan ujian.
Hidup yang sehat
Tidur tengah malam, konsumsi makanan dan minuman yang tidak sehat, dan tidak bergerak dapat meningkatkan gejala kecemasan. Jadi untuk mnenghindari kecemasanmu semakin parah, pastikan agar kamu mendapatkan tidur yang nyenyak selama 8 jam, minum air putih yang cukup, hindari kafein, dan lakukan olahraga setidaknya setengah jam per hari.
Dapatkan dukungan dari orang yang tercinta atau berkonsultasi dengan profesional
Meminta bantuan di saat masa-masa yang berat bukanlah hal yang memalukan. Ini bahkan bisa membantumu untuk meringankan beban yang ada sehingga kamu bisa menjalani ujian secara lebih efektif. Kamu bisa mencurahkan keluhan yang sedang kamu alami dengan teman, keluarga, tutor atau psikolog.
Ditinjau oleh Psikolog Klinis Yulius Steven
Stres dan kecemasan di masa ujian bisa menganggu aktivitas harianmu. Kamu bisa mencoba psikolog untuk membantu menguraikan masalah yang ada di Prixa #TemanSehatmu dengan klik tombol di bawah ini untuk konsultasi lebih mudah!
Referensi:
Save the Student. Diakses pada 2022. Exam stress: 8 tips to cope with exam anxiety
Very Well Mind. Diakses pada 2022. Causes of Text Anxiety and Academic Stress
University College London. Diakses pada 2022. 7 tips to help you cope with exam stress
Student Minds. Diakses pada 2022. Exam Stress.