top of page
Search

Buram Saat Malam, Bisa Jadi Kamu Rabun Senja

Prixa.ai - 24 Mei 2022

Ditulis oleh Kumara Anggita

Buram saat malam, bisa jadi rabun senja

Prixa, Jakarta - Ketika malam atau berada di tempat-tempat yang gelap, kita cenderung melihat sesuatu secara tidak jelas. Namun, untuk beberapa orang, kondisi seperti ini dampaknya bisa lebih parah.


Salah satu orang yang kesulitan saat gelap adalah mereka dengan masalah rabun senja. Secara medis ini dikenal sebagai niktalopia yang artinya menurunnya kemampuan penglihatan seseorang di lingkungan dengan pencahayaan redup (biasanya mulai terjadi saat sore hari).


Penyebab dari terjadinya rabun senja adalah penurunan fungsi atau kerusakan sel batang retina. Secara normal, sel batang retina berfungsi untuk mendukung penglihatan di lingkungan dengan pencahayaan redup.


Faktor yang dapat mendorong timbulnya rabun senja adalah riwayat keluarga dengan keluhan serupa (keturunan), kekurangan vitamin A, penyakit mata (seperti katarak dan rabun jauh), serta penyakit lainnya (terutama kencing manis atau diabetes melitus). Selain itu,


Tanda-tanda rabun senja

Tanda utama dari rabun senja adalah menurunannya kemampuan untuk melihat benda secara jelas di lingkungan dengan pencahayaan redup. Pada umumnya, keluhan timbul mulai terjadi saat sore hari.


Selain itu, Medical News Today menjelaskan bahwa kamu mungkin mengalam gejala lain seperti sakit kepala, sakit mata, mual, muntah, penglihatan kabur, atau berawan, dan kesulitan melihat jauh.


Bagaimana mengetahui kamu mengalami rabun senja?

Untuk mengidentifikasi rabun senja, American Academy of Ophthalmology menyarankan agar kamu menjawab beberapa pertanyaan berikut:

  1. Apakah berjalan atau berpindah dari satu tempat ke tempat lain di sekitar rumah dalam cahaya redup menyulitkan bagi kamu?

  2. Apakah mengemudi di malam hari semakin sulit dari hari ke hari?

  3. Apakah sulit bagimu untuk mengenali wajah dalam cahaya redup?

  4. Apakah dibutuhkan waktu yang sangat lama untuk menyesuaikan diri dengan ruangan yang terang setelah berada dalam kegelapan?

  5. Apakah butuh waktu lama untuk melihat di ruangan yang gelap setelah berada di tempat terang?

Cara mengatasi rabun senja

Upaya yang dapat dilakukan secara mandiri untuk memulihkan fungsi penglihatan adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, terutama yang tinggi vitamin A.


Berdasarkan pertimbangan dokter, penggunaan kacamata atau lensa kontak serta tindakan operasi (mengatasi penyakit mata lain yang memicu rabun senja) juga dapat diterapkan.


Selain itu, pemberian suplemen vitamin A (sesuai instruksi dokter) dapat membantu mendukung pemulihan fungsi penglihatan.


Pencegahan

Jika kamu belum mengalami rabun senja, ada baiknya kamu menghindarinya dengan beberapa cara seperti:

  • Mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi zat antioksidan dan vitamin A

  • Menghindari paparan langsung sinar matahari ke mata (misalnya dengan menggunakan kacamata hitam jika sinar matahari terik).

  • Bila kamu mengalami penyakit kencing manis (diabetes mellitus), pengendalian kadar gula darah yang baik sangat penting untuk dilakukan, misalnya dengan mengkonsumsi obat sesuai anjuran dokter, menghindari konsumsi makanan yang terlalu manis, dan pemeriksaan kadar gula darah secara rutin.


Ditinjau oleh dr. Vito Jonathan


Jika kamu mengalami gangguan mata atau rabun senja, sebaiknya kamu langsung konsultasi dengan dokter yang kini dapat dengan mudah kamu lakukan dengan menggunakan fitur telekonsultasi di Prixa hanya dengan klik tombol di bawah ini. Yuk tunggu apa lagi?


Referensi:

Medical News Today. Diakses pada 2022. Do i have night blindness?


Prixa. Diakses pada 2022. Rabun Senja (Niktalopia)


Riordan-Eva P, Augsburger JJ. Vaughan and Asbury's general ophthalmology. 19th ed. New York: McGraw-Hill Education; 2018.Telander DG, Suh DW. Retinitis pigmentosa workup. Medscape; 2017. Available from: https://emedicine.medscape.com/article/1227488-workup#showall

 
Prixa gejala tanpa kendala di prixa sekarang

2 views0 comments

Recent Posts

See All
bottom of page